Sabtu, 11 Juni 2011

agar cucian wangi

Parfum Laundry | Laundry Perfume | Pewangi Laundry
      Parfum Laundry merupakan Kimia Cair yang cara penggunaannya disemprotkan/Spray saat “Finishing”/Tahap akhir pada proses Laundry Kiloan.
      Kandungan utama dari Parfum Laundry adalah Extract Fragrance/Biang Parfum, Fixative (Pengawet Parfum), Solvent, dll. Karena penggunaannya di spraykan/semprotkan langsung saat finishing kepada Pakaian, maka pastikan Parfum Laundry:
      1. Berbentuk Cairan #Encer (Tidak kental)
      2. Tidak meninggalkan bercak pada serat kain/pakaian.
      3. Berbasis (Filler Utama) Solvent (Mudah mengering) jika menggunakan air (water) akan menimbulkan jamur atau              
         bau apek
      4. Mengandung Fixative (Sebagai pelekat/pengawet parfum) ==> Ini yang paling penting, karena Fixative juga         berfungsi sebagai penetral cairan kimia dengan pH kulit, sehingga tidak menimbulkan iritasi pada kulit, juga tidak membuat warna pakaian/bahan kain menjadi kusam. Dan Fixative tidak dijual bebas, tidak semua Parfum Laundry yang anda beli dipasaran mengandung Fixative. Karena Parfum Laundry yang berkualitas bagus menggunakan Solvent sebagai bahan utamanya yang notabene cepat menguap, disinilah “Fixative” juga berfungsi merekatkan Extract Parfum kedalam serat kain.
      Parfum Laundry pada umumya digunakan pada Usaha Laundry Kiloan, sangat jarang Untuk Commercial Laundry Linen, seperti Laundry Hotel/Rumah Sakit/Industri menggunakan Parfum Laundry sebagai “Washing Formula”nya. Karena pemakaiannya yang masih secara manual yaitu Disprayerkan/Disemprotkan itu tadi. Karena Commercial Laundry Linen umumnya jumlah cucian sangatlah besar dibanding Laundry Consumer seperti Laundry Kiloan maupun Laundry Satuan.Sebagai alternatifnya Commercial Laundry Linen menggunakan Pewangi Celup sebagai pengganti Parfum Laundry.
Apa dasar pemikiran munculnya Parfum Laundry?
Pada dasarnya konsumen Indonesia pada Laundry Kiloan dan Laundry Satuan sangat menginginkan kalau hasil cucian itu “Wangi”. Parfum Laundry menjadi solusi yang tepat, karena pemakaiannya digunakan saat “Ending”/Terakhir dari seluruh rangkaian proses mencuci.
Sebelum ada produk Parfum Laundry, masyarakat mengenal Kimia Pewangi Cucian/Laundry dalam bentuk Cairan Kental yang disebut Softener (Pelembut). Extract Fragrance/Biang Parfum digabungkan dengan kandungan Softener tersebut, sehingga dijual dipasaran dengan istilah Pelembut+Pewangi. Dimana penggunaaan Pelembut+Pewangi ini digunakan bukan di akhir/ending pada seluruh rangkaian proses mencuci/laundry. Pelembut+Pewangi ini digunakan setelah pembilasan/pada proses pembilasan, yang artinya bukan akhir/proses terakhir karena pakaian tetap harus dikeringkan atau Proses Pengeringan. Proses Pengeringan ini memakan waktu yang panjang dan melalui media panas (baik matahari/listrik/gas) dimana proses ini sangatlah masuk akal, akan membuat kadar wangi pada pakaian berkurang (Extract Parfum terurai jika suhu diatas 80 Derajat). Maka dari itu penggunaan softener wangi atau Pelembut + pewangi ataupun Pewangi Celup dirasakan kurang efisien/pemborosan jika untuk Pencucian/Laundry Consumer terutama laundry kiloan.
Lalu bagaimanakah takaran pemakaian Parfum Laundry?
Pada intinya sama dengan produk kimia cair lainnya yang ditakar berdasarkan ukuran ml/cc/liter, tetapi perbedaannya adalah karena penggunaannya menggunakan “BOTOL SPRAYER” maka anda harus mengkonversikan jumlah semprot/spray ke dalam ukuran ml/cc. Mengapa? Karena “BOTOL SPRAYER” itu berbeda-beda, bahkan untuk 1 merk botol, memiliki jenis sprayer yang berbeda-beda (ada sprayer menyebar partikel kecil, ada yang tidak menyebar,dll). Cara paling mudah mengukurnya adalah anda “testing” menggunakan air biasa yang sudah ada takar, misalkan 100 ml/cc air. Lalu anda masukan kedalam botol sprayer dan habiskan/semprotkan dengan menghitung jumlah spray/semprotan nya:
Contoh: 100 ml/cc air habis dengan 200 spray/semprot: Maka Hitungan per Spray/Semprot menjadi 100/200 = o,5 ml/cc per 1 (satu)kali spray.
Maka perhitungan ini jika kita hitung costing/biaya pemakaian Parfum Laundry berbanding kilogram Pakaian adalah sebagai berikut:
Parfum Grade A (Asumsi harga Rp 40.000/liter = Rp 40/cc/ml)
Asumsi 1 (satu) kali Spray/Semprot= 0,5 ml/cc
maka untuk 1 kg pakaian jika kita semprotkan/spraykan sebanyak 10 (sepuluh) kali maka biaya pemakaian Parfum Laundry Grade A menjadi:
0,5 ml/cc x 10 kali spray x Rp 40/ml = Rp 200,00 biaya Parfum Laundry Grade A  untuk 1 (satu) kilogram cucian
* Untuk Harga Parfum Laundry dapat dirubah angkanya sesuai dengan nilai pembelian parfum laundry dari Reseller di kota anda, akan berbeda di tiap kota karena faktor biaya kirim dan Grade Parfumnya
Jika perhitungan diatas sesuai dengan anda, maka mari kita perhatikan Rp 200,00 untuk biaya Parfum Laundry, apakah cukup irit, murah atau sebandingkah jumlah spray/semprot sebanyak 10 (sepuluh) kali untuk asumsi 1 kg pakaian? Yang tahu jawabannya anda sendiri? Karena kami tidak tahu berapa harga jasa cucian Laundry Kiloan anda per kilogramnya yang dibebankan kepada customer dan biaya-biaya lainnya: seperti penyusutan mesin, gaji karyawan,dll.
Dari Ilustrasi diatas, kami menyimpulkan bahwa Takaran Pakai Parfum Laundry adalah tergantung dari Customer/Praktisi/Pengusaha Laundry itu sendiri.Asalkan anda tahu perhitungan asumsi biaya walaupun tidak presisi.
Contoh Costing/Biaya pemakaian Kimia Laundry:
ChemicalsTakaran 5kg/mlRupiah Per kgsCost Per kgCost Per 5kg
Spotting Proses
Emulsifier35.007,200.0050.40252.00
Washing Proses

Launsafe Detergent25.009,000.0045.00225.00
Softener B25.006,300.0031.50157.50
Finishing Proses

Perfume Grade A25.0026,100.00130.50652.50
Asumsi 1 X Spray 1/2 ml maka 50 X Spray untuk 5 kg



257.401,287.00
*) Tips pemakaian Parfum Laundry: jika pada jenis celana atau bawahan anda bisa kurangi takaran semprot/spray karena jarang sekali orang mencium/menghirup aroma celana atau pakaian bagian bawah, sebagai gantinya anda bisa alokasikan ke pakaian bagian atasnya.
Perhitungan diatas juga anda dapat terapkan di Laundry Satuan yang jasa pencuciannya dihitung per helai pakaian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar